Pertumbuhan ekonomi Vietnam yang melonjak tercatat dengan baik, dengan sekitar 21 juta penduduk Vietnam memasuki kelas menengah pada tahun 2030. Namun sayangnya, hal ini juga membawa perubahan yang tidak sehat pada gaya hidup dan kebiasaan mereka. Survei yang dilakukan oleh Kementrian Kesehatan mengungkapkan bahwa 70% orang dewasa Vietnam tidak terlibat dalam aktivitas fisik yang berat.
Rata-rata, mereka yang bekerja di lingkungan perkantoran hanya berjalan 600 langkah per hari, bukan 10.000 langkah seperti yang direkomendasikan.
Sebagai bagian dari perkembangan ini, Vietnam menghadapi peningkatan beban penyakit tidak menular, atau juga dikenal dengan penyakit kronis, selama 20 tahun terakhir. Salah satunya adalah diabetes, dan pada tahun 2017 tingkat prevalensi nasionalnya adalah 6% - sekitar 5 juta orang usia dewasa. Lebih dari setengah kematian akibat diabetes di tahun itu adalah kasus yang tidak terdiagnosis.
Penyakit kronis lain yang menjadi perhatian khusus adalah hipertensi, dengan tingkat prevalensi 20,7% di Vietnam. Parahnya, hanya 26% penduduk Vietnam yang terdampak yang mengetahui status hipertensi mereka. Ini menekankan akan kebutuhan yang signifikan untuk membantu masyarakat dalam memonitor kondisi kesehatan mereka sendiri.
Seperti kata pepatah, mencegah lebih baik daripada mengobati. Namun, gagasan deteksi dini dan intervensi segera tidak ditanamkan pada sebagian besar penduduk Vietnam, ditandai dengan banyakya yang hanya mencari perawatan medis profesional ketika mereka sudah sakit parah.
Dengan mempertimbangkan isu sosial ini, Hitachi berupaya mengembangkan solusi dalam kolaborasinya bersama Baoviet Insurance, perusahaan asuransi non-jiwa milik negara terbesar di Vietnam. Dengan keahliannya di bidang teknologi digital seperti AI dan analisis data besar, Hitachi berharap dapat memanfaatkan teknologi mutakhirnya untuk meningkatkan kesadaran kesehatan dan mencegah perkembangan penyakit kronis di Vietnam.
Hasil dari kolaborasi ini adalah fitur Simulator Risiko Kesehatan baru di Baoviet Direct, aplikasi seluler Baoviet, yang menawarkan cara yang nyaman bagi pengguna untuk melacak status kesehatan mereka. Didukung oleh “Simulator Risiko untuk Asuransi” Hitachi, fitur ini menggunakan AI milik Hitachi untuk menganalisis kumpulan data besar medis guna memprediksi risiko kesehatan seseorang secara cerdas. Saat ini, fitur tersebut dapat memprediksi risiko yang berhubungan dengan delapan penyakit utama terkait gaya hidup dengan menggunakan data dari hasil pemeriksaan kesehatan pengguna dan klaim asuransi kesehatan.
Simulator Risiko untuk Asuransi Hitachi (HRS) pertama kali diluncurkan di Jepang pada tahun 2018 dan digunakan oleh pemerintah daerah dan perusahaan asuransi untuk tujuan panduan kesehatan. Berdasarkan model analisis data, HRS dapat memprediksi kemungkinan seseorang mengalami penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, dan hipertensi.
Dengan mengintegrasikan solusi Hitachi, lebih dari satu juta pemegang polis asuransi kesehatan Asuransi Baoviet saat ini dapat dengan mudah memonitor kesehatan mereka untuk gejala yang berhubungan dengan penyakit kronis. Aplikasi ini juga menampilkan faktor risiko kesehatan dan menawarkan saran untuk perbaikan. Dengan menampilkan informasi ini dalam format yang mudah diakses dan mudah dipahami, aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat perubahan khusus pada kebiasaan gaya hidup mereka untuk peningkatan kesehatan yang lebih baik.
Tanggal Rilis: Februari 2022